Minggu, 28 Februari 2010

Icip...Icip....

Icip....icip....hm....mendengar kata ini jelas sangat menyenangkan. Soalnya ini artinya kita mendapat kesempatan pertama dari sebuah masakan yang dimasak.

Kalo yang masak seorang chef handal, tentu kegiatan icip mengicip ini langsung terasa enak.

Tapi kalo memasak sendirii??? Nah....sejak coba memasak makanan sendiri, aku baru paham makna sebenarnya icip mengicip tersebut.

Menurut gw, makanya adalah memastikan bahwa rasa masakan kita sudah cukup enak, nggak keasinan, kurang bumbu atau malah kurang matang. Kalo enggak, ya rasanya kurang dijamin deh. Kayak tadi barusan waktu masak bihun goreng bareng Ibu lupa melakukan ritual icip mengicip itu. Jadinya yaaaa.....asin gitu deh. Xixixixixixi....

Jadi jangan lupa ya untuk icip....icip.....dan icip sebelum disajikan. Happy Holiday!

Senin, 22 Februari 2010

Udang Laut Merah


Bahan
* Udang 1/4 kg

Kupas kulit udang hingga bersih.
Potong melintang bagian tengah dari udang tersebut. Cuci sampai bersih.

Bumbu
* bawang putih diiris-iris
* cabai diiris-iris
* garam
* penyedap rasa

Bumbu Lain
* saos
* minyak goreng

Cara memasak:
Masukkan bawang putih yang sudah diiris tipis ke dalam minyak yang dipanaskan. Tumis sampai harum. Lalu masukkan potongan cabai, tunggu beberapa menit.
Setelah itu masukkan udang yang sudah dibersihkan dan biarkan sampai menguning. Biasanya udang yang sudah dibersihkan mengandung air dan air itu akan keluar ketika ditumis. Jadikan itu kuahnya dan tambahi dengan saos cabai.

Godok sebentar lalu tambahi garam dan penyedap rasa secukupnya.

Tunggu beberapa saat dan VOILA : Jadilah Udang Laut Merah ala Mashita. ^_^

No Blender for Chili

Tips

Siapa sih yang gak suka sambel nongol di tiap makanan yang kita santap? Hmm.....makanannya pun pasti akan makin lezat dengan bubuhan sambel.

Eits.....tapi ada tips khusus nih dari temen kompas.com Caroline Damanik soal sambal menyambal. Pengalaman dia ini pantes untuk diperhatikan yaitu menghaluskan bumbu menggunakan blender.

Emang sih, menggunakan blender lebih praktis apalagi kalo lagi buru-buru. TAAAAPI....kata Olin rasa bumbu jadi aneh karena ada 'rasa tambahan' di sambal yang tadi. Termasuk ketika tomat yang masuk ke blender.
"Ada reaksi yang bikin rasa tomat gak enak, ada rasa besinya" katanya.

Menurut ibu rumah tangga yang juga berprofesi sebagai jurnalis okezone.com, Maul, pisau yang ada di blender itu yang menyebabkan rasa berubah. "Karena pisaunya teraliri oleh listrik," katanya.

Hm.....alasan Maul agak aneh sih. Tapi emang sih, kalo pake blender, rasa sambel jadi kurang enak.

Selamat mencoba!

Sabtu, 20 Februari 2010

Bihun Pentol Goreng Merah Merona


Bahan
Bihun sebutuhnya (hahahahha)

Bumbu
Merica 10 butir
Bawang putih 2 siung
Royco 1 bungkus
garam sedikit

bawang goreng

Lauk
boleh tambahin bakso, jumlahnya sesuai selera
kalo gak suka bakso, ya boleh ganti ayam or sosis.
Jangan lupa, nih bakso, ayam or sosis dimasak dulu ampe mateng ya....

Cara memasak
Rendam dulu bihun di dalam air panas hingga lemas

Biasanya seluruh bumbu dihaluskan. Tapi karena aku males ngulek, maka semua bumbu itu aku iris-iris jadi satu. Nah untuk merica, hehehe disini terjadi kejadian lucu. Karena tak punya merica, aku pun bertanya pada temanku, merica ama lada putih sama gak sih?

WHAHAHAHAHHAHAHHAHAHAHAH

tawa mereka pun meledak. "Sama kaleeeeeee," jawab mereka kompak.

"Oh...ho oh, aku tau kok. Cuma mastiin aja," kataku ngeles.

Back to the topic

Setelah semua bumbu diiris-iris, bawang dan segala macam itu ditumis dengan minyak secukupnya aja. Kalau mau lebih mantap, tambahkan irisan cabe ke tumisan itu. Nah abis itu, masukkin deh bihun yang udah lemas itu aduk rata, tambahkan kecap, tambahkan lada bubuk tadi, trus bumbu penyedap juga jangan lupa. Trus....tunggu deh kira-kira lima menit, maka VOILA....udah jadi deh. Biar lebih sip, kasih irisan cabe lagi plus bawang goreng.

Bihun Pentol Goreng Merah Merona. ^_^

Ayam Pukang ala Farah Queen



* Ayam kampung 1 ekor direndam di air kelapa plus garam. ungkep sampai setengah matang.

Bumbu
* cabe merah, kemiri, lengkuas, ketumbar plus kasih santan. diblender
*lalu tumis sampai harum
*tambah satu batang serai geprek ditumis dan gula jawa sesuai selera
*kasih garam secukupnya dan lada putih lalu masukkan ayam setengah matang
*ungkep sampai matang

*trus ayam dibakar

*sisa bumbu dimasak sampai mengental. buat disiram diatas ayamnya


Setelah dimasak (dengan peralatan seadanya), menurut beberapa temanku rasanya cukup enak, terutama ada rasa gurih dari santan. Hmmm....makasih ya pren ^_^

Baru nih

Siaaaaaaaaaaang......apa kabar semua? dieeeng. semangat amat yak.

Yup...yup...emang lagi semangat nih. Apa pasal? Apalagi kalau bukan blog soal pengalaman aku memasak. hewhehehhweh.....

Perkenankan saya untuk mengenalkan diri sendiri bahwa saya adalah seorang lajang, 26 tahun dan kini tengah tinggal di Jakarta. Tau kan di Jakarta itu semua serba mahal termasuk MAKANAN!!! Padahal saya hobi banget makan enak.

Terdesak dengan kondisi ini, maka saya belajar memasak. Ya....tau lah memasak ala lajang yang tinggal di kos-kosan. Mungkin keliatannya gak asyik tapi tetap enak kok.

Oh ya, ni di tivi kan lagi booming chef cewek yang seksi, Farah Quinn. Nah cewek ini adalah salah satu favorit saya untuk bikin masakan, abis resepnya gampang sih. ekwkkkwekek....Btw kalo ada yang mau berbagi resep, mau doooong!

Biar bikin aku semangat untuk belajar memasak.^_^